Travis Merrill, 51, telah didakwa dengan pembunuhan rekan kerjanya Tamhara Collazo, di Allegiance Trucks, dilaporkan karena obsesi terhadapnya dan frustrasi atas istirahat kerja yang panjang. Merrill ditangkap pada hari Kamis setelah menembak mati Ms Collazo di mejanya, menurut Fox 10.
Allegiance Trucks terletak di dekat markas sementara Departemen Kepolisian Lewisville, memungkinkan petugas untuk merespons dalam beberapa menit, menangkap Merrill, dan berupaya menyelamatkan nyawa Ms Collazo.
Sayangnya, Ms Collazo meninggal karena luka-luka di rumah sakit.
Sekembalinya, Ms Collazo menghindarinya, yang semakin meningkatkan kemarahan Ms Merrill. Dia mengaku kepada detektif bahwa dia mulai membeli senjata dan berlatih menggunakannya di rumah. Dalam beberapa kesempatan, dia membawa mereka ke tempat kerja tetapi tidak bertindak karena “rasanya bukan waktu yang tepat”.
Pada hari penembakan, Merrill mengikuti Ms Collazo saat istirahat makan siang, mengawasinya duduk di dalam mobil seperti biasa dan pergi ke kendaraannya untuk mengambil dua pistol.
“Saat dia masuk kembali setelah makan siang, dia mengikutinya ke dalam biliknya dan ‘menyergapnya’, menembakkan pistol beberapa kali,” kata pernyataan tertulis tersebut.
Dia sekarang ditahan di penjara dengan jaminan $10 juta, lapor outlet media.
