Sydney dinobatkan sebagai kota terbaik dunia dalam survei yang dilakukan oleh Conde Nast Traveller. Peringkat 10 kota teratas dunia ini merupakan bagian dari Readers’ Choice Awards tahunan 2024 yang diadakan oleh publikasi ini, yang diluncurkan pada tanggal 1 Oktober di Inggris. Sydney, yang menduduki peringkat no. 1 dengan skor 92,26, dipuji oleh Conde Nast Traveler UK karena “cara hidup dalam-luar ruangan yang unik”. Sydney mengalahkan hotspot pariwisata di lima benua, termasuk Valencia di Spanyol (92,78), Singapura (92,47), Hong Kong (91,72) dan Stockholm, Swedia (91,11), yang masing-masing menempati peringkat kedua hingga kelima.
Menurut New York Post, Sydney juga dinobatkan sebagai kota paling ramah kedua di dunia, dengan skor 93,85, di belakang Singapura, dengan 94,84 poin, sedangkan hotel Sydney The Fullerton dinobatkan sebagai hotel terbaik di Australasia.
Conde Nast Traveler AS juga meluncurkan Penghargaan Pilihan Pembaca minggu ini, dengan Sydney menempati posisi ketiga dalam daftar penghargaan AS untuk kota-kota terbaik di dunia, dan menggambarkannya sebagai “liburan ideal, apa pun musimnya”. Hotel Australia Ritz-Carlton Melbourne dinobatkan sebagai hotel terbaik di Australia dan Selandia Baru untuk tahun 2024.
Pemenang Readers’ Choice Awards di Inggris dan AS dipilih berdasarkan suara lebih dari setengah juta responden survei, lapor Post.
“Jika Anda pernah merasakan sedikit kehidupan di Down Under, Anda mungkin akan terpesona dengan cara hidup unik di dalam dan luar ruangan yang dianut dengan baik oleh warga Australia,” kata Traveler tentang Sydney.
Selain itu, publikasi ini juga mengajak pembaca untuk memilih maskapai penerbangan favorit mereka, dengan Air New Zealand berada di peringkat pertama, diikuti oleh Singapore Airlines, Qatar Airways, Emirates, dan British Airways.
Baca Juga | Pasangan AS Melakukan 31 Perjalanan ke Disney World Setelah Mencuri Rs 4 Crore dari Pemerintah
Sementara itu, pada bulan September, Sydney juga dinobatkan sebagai Destinasi Kota Terkemuka Oseania dalam World Travel Awards 2024.
Dengan hasil seperti itu, Anda mungkin mengira Sydney sedang berada di tengah booming pariwisata internasional. Namun menurut Post, kenyataannya agak berbeda. Menurut data Survei Pengunjung Internasional terbaru dari Tourism Research Australia, Sydney hanya menerima 3.446.000 pengunjung asing pada bulan Juni, angka ini masih 16 persen di bawah periode yang sama pada tahun 2019.
Namun John O’Sullivan, kepala eksekutif Experience Co dan mantan direktur pelaksana Tourism Australia, mengatakan kepada Sydney Morning Herald, bahwa hasil penghargaan yang luar biasa ini akan sangat membantu dalam menempatkan Sydney di radar wisatawan internasional bernilai tinggi – yaitu, mereka yang cenderung menghabiskan lebih banyak uang, tinggal lebih lama, dan melakukan perjalanan lebih jauh di Australia.