back to top

Israel Waspada, Hizbullah Janji Balas Dendam atas Serangan Pager di Lebanon

Share

Sekitar 2.800 orang terluka setelah pager yang digunakan Hizbullah meledak di Lebanon

Hizbullah memperingatkan Israel bahwa mereka akan dihukum setelah ratusan pager yang digunakan oleh anggotanya meledak di benteng pertahanannya di Lebanon selatan. Kelompok yang didukung Iran itu mengatakan sedikitnya dua pejuangnya dan seorang gadis muda termasuk di antara yang tewas. Menteri Kesehatan Lebanon Firass Abiad mengatakan sekitar “2.800 orang terluka, sekitar 200 di antaranya kritis” dengan luka yang sebagian besar dilaporkan di wajah, tangan, dan perut. Menurut laporan media, duta besar Iran di Beirut juga terluka dalam ledakan pager tetapi lukanya tidak serius. The New York Times melaporkan bahwa Israel menyembunyikan bahan peledak di pager Gold Apollo buatan Taiwan sebelum diimpor ke Lebanon. Bahan itu ditanamkan di sebelah baterai dengan sakelar yang dapat dipicu dari jarak jauh untuk meledak. Namun, Gold Apollo mengatakan bahwa mereka tidak membuat pager tersebut. Pendiri perusahaan Hsu Ching-Kuang Hsu mengatakan pager yang digunakan dalam ledakan itu dibuat oleh sebuah perusahaan di Eropa yang memiliki hak untuk menggunakan merek perusahaan Taiwan tersebut. Hizbullah mengatakan pihaknya menganggap musuh Israel “sepenuhnya bertanggung jawab atas agresi kriminal ini”. Israel “tentu akan menerima hukuman yang setimpal atas agresi yang berdosa ini,” katanya dalam sebuah pernyataan. AS, yang merupakan penyedia senjata utama Israel dan sekutu dekat, mengatakan pihaknya “tidak terlibat” dan “tidak mengetahui insiden ini sebelumnya”. Hamas, yang sedang berperang dengan Israel di Gaza, mengatakan ledakan pager itu merupakan “eskalasi” yang hanya akan membawa Israel pada “kegagalan dan kekalahan”. Serangan pager itu terjadi beberapa jam setelah Israel mengumumkan akan memperluas tujuan perang Gaza untuk mencakup perangnya melawan Hizbullah di sepanjang perbatasannya dengan Lebanon. Hizbullah dan militer Israel telah saling tembak sejak serangan Hamas pada 7 Oktober terhadap Israel yang memicu perang Gaza.

Menunggu respons untuk dimuat…

demonstrasi

demo

info demonstrasi

Baca selengkapnya

Berita Terkait